Wednesday, April 29, 2009

Selamat Jalan Guruku

Pagi tadi, ketika baru saja saya tiba di kantor dan duduk di depan meja sebuah sms masuk "Innalillahi wa innailahi rojiun.. telah berpulang ke rahmatullah Bp Dadi guru OR SMAN 2, jam 5.35 . jenazah disemayamkan di rumah duka dekat SMP Panca Karya Cipondoh. Pemakaman ba'da dzuhur. rekan-rekan yang akan melayat di tunggu di Pendopo Kisamaun sampai dengan jam 11.30.".
 
Terkejut, karena saya baru beberapa hari lalu, saya mendapat kabar Pak Dadi guru SMA saya yang beberapa hari lalu terkena stroke dan kemudian ternyata juga harus menjalani cuci darah, dan sayangnya saya belum sempat membesuk beliau selama sakitnya.
Dan terkejut juga koq pas sekali hari ini saya pake baju hitam. 

Buat saya, Pak Dadi adalah sosok guru Olah Raga yang menyenangkan, humoris dan mau memahami kalau satu saat siswi nya ijin tidak ikut olah raga dengan alasan datang tamu bulanan meskipun alasan sebenarnya karena malas. Pak Dadi juga  yang tidak memberikan nilai bewarna merah bagi siswinya yang berjilbab yang tidak mengikuti Olah Raga renang.
 
Ada hal lain yang tak kan terlupakan dari sosok Pak Dadi di awal beliau mengajar OR di kelas saya, mulanya saya gak percaya beliau adalah guru OR, bayangan saya seorang guru OR itu berbadan atletis tinggi dan tegap. Tapi beliau ini berukuran jumbo dan dan bulat, tingginya gak sampe setinggi telinga saya.Tapi untuk urusan OR ternyata beliau gesit juga.

Pengalaman di hari pertama mengajar kami, kami diminta berbaris di lapangan untuk pemanasan, dan beliau berkata " ayo ndaplang.. ndaplang.. "
Banyak teman-teman saya yang bengong, termasuk saya, ada yang berdiri tegak dan ada yang posisi istirahat di tempat, ada yang bertolak pinggang dan beberapa teman lencang depan dan ada juga yang rentangkan tangan. sampai sekali lagi beliau berkata " ayo ndaplang.. gimana sih kalian ini. gini lho ndaplang.. sambil beliau memperagakan merentangkan  tangan. O... ternyata ndaplang itu artinya  rentangkan tangan.
Dan sejak itu beliau mendapat julukan Pak Ndaplang.

Kesetiaan Pak Dadi terhadap istri dan keluarga juga menjadi panutan bagi kami, beliau yang begitu setia datang ke sekolah bersama istrinya Bu Salis guru matermatika yang jadi wali kelas saya di kelas 3, bahkan beliau juga rela menunggu Bu Salis sampai siang  padahal mata pelajaran OR jarang yang dilakukan siang hari.

Dan begitupun Bu Salis, sejak sakitnya Pak Dadi, Bu Salis begitu setia mendampingi beliua hingga akhir hayatnya.Sampai tadi siang ketika saya Takziyah ke rumah duka, Bu Salis terlihat begitu tegar dan tawakal..
 
Selamat jalan Pak ndaplang, Selamat menuju surga mulia Pak Dadi.. terima kasih telah membimbing kami, semoga segala ilmu yang kau berikan kepada kami menjadi tabungan pahala  bagi beliau.  

22 comments:

  1. Turut Berdukacita.... Selamat Jalan Pak Dadi

    ReplyDelete
  2. sama2 Berduka Mas Lutung ( hayoo namanya siapa ) .. trima kasih

    ReplyDelete
  3. innalillahi wa inailaihi roji'un
    moga alm Pak Dadi mendapat tempat mulia di sisi-Nya,amin

    ReplyDelete
  4. Inilah hidup di dunia. Kita pasti akan dipanggil pulang oleh yang empuNya dunia ini.
    Selamat jalan Pak dadi, semoga syurga menanti anda......

    ReplyDelete
  5. inna lillahi wa inna ilaihi rajiun
    turut berduka cita
    semoga arwah almarhum di terima di sisi-Nya
    dan di ampuni semua dosa2nya
    keluarga yg di tinggal kan di beri ketabahan, amin

    ReplyDelete
  6. Trima kasih Axhu atas doanya, semoga Doa kita untuk pak Dadi didengar oleh Allah SWT

    ReplyDelete
  7. Yap Kang Ika. umur manusia tidak ada yang tahu, andai kita tahu kapan tiba saatnya kita dipanggil..
    Trima kasih ats doa kang Ika untuk Pak Dadi.

    ReplyDelete
  8. Amiin.. hatur nuhun piduana Neng Mia kanggo Pak Dadi dan keluarga

    ReplyDelete
  9. Turut berduka cita ya jeng...
    semoga keluarga yang ditinggalkan senantiasa diberikan kekuatan dan penghiburan. Amin.

    ReplyDelete
  10. walaupun ngga kenal, tp salut untuk cara hidupnya *selamat jalan pak Dadi*

    ReplyDelete
  11. innalillahi wa inailaihi roji'un
    moga alm Pak Dadi mendapat tempat mulia di sisi-Nya,amin

    ReplyDelete
  12. Kalau, saya meninggal...sebagai guru apakah saya akan dikenang dan didoakan oleh murid saya enggak ya? (berkaca-kaca mode on!)

    ReplyDelete
  13. Amiin.. makasih ya Fel doa2nya..

    ReplyDelete
  14. Trima kasih Frendhie.. Pak Dadi memang sosok guru yang dekat dengan murid, penuh senyum dan jawa banget :-)

    ReplyDelete
  15. Amiin.. nuhun piduanya Kang Deny..

    ReplyDelete
  16. Insya Allah kang.. percanten, kang Deny itu guru yang baik dan bijaksana. Pasti murid2nya banyak yang mendoakan, amal bakti seorang guru itu terbawa sampai nanti Kang.. ( ikut berkaca kaca juga emut pun biang )

    ReplyDelete
  17. Selamat jalan, Pak Guru Dadi...
    semoga tenteram di sisiNya, Amin...

    ReplyDelete