Tuesday, June 29, 2010

Rumah Oei Djie San




Sebetulnya foto ini pernah ada di album saya, tp waktu di edit2 koq malah hjadi page not found.
Berhubung lagi pengen bernostalgia dengan gedung2 dan bangunan tua yang ada di Tangerang.
Ini saya simpan kembali di album baru ini.
Saat ini rumah ini sudah tidak ada, dan sudah berganti dengan Mc. Donald.
Saya foto rumah ini beberapa waktu lalu sebelum pembongkaran berlangsung.
kualitas foto kurang bagus, pake SE K750i saja.



Tuesday, June 22, 2010

Album Foto Non Digital

Sejak era digital camera, hampir dipastikan saya baru satu kali mencetak hasil foto dr digital camera. Itu aja di cetak bukan untuk di simpan or koleksi di album, tapi pesanan adiknya Eyang Seno yang ada di Jogja.

Gara2 gak punya album foto cetak juga saya pernah kesulitan ketika Della ada PR mengumpulkan foto keluarga untuk pelajaran IPSnya. Untung masih tersisa foto keluarga ketika Della bayi.

Dan kemarin, saya juga mulai merasa bahwa foto2 hasil dari camera digital wajib di cetak, terutama foto yang bagus dan penuh kesan buat anak.
Karena kemarin Seno mulai bertanya2, mana foto2 ketika pergi ke Jogja, mana foto ketika peristiwa ini. dan itu.
Karena Seno ingin memperlihatkan foto2 itu ke temannya yang datang berkunjung.

Berhubung Foto2 itu saya simpan di CD dan di HD External , maka mesti di buka via komputer dan itu tidak membuat Seno senang.
Seno mau foto yang ada di album foto, sepeti foto2nya masa kecil dulu.

Saya juga inget, dulu.. Betapa album foto bagi saya adalah benda yang sangat menghibur.
Saya punya album foto masa SMP-SMA-Kuliah yang terpisah. dan benda itu pula yang menghibur saya di kala saya berada di perantauan. Benda itu juga yang bisa saya dekap di kala sedang merindukan seseorang yang ada di album foto itu.

Dan kadang kala jika kita berkunjung ke rumah teman atau kerabat, kita akan senang membolak balik album foto yang ada di rumah itu. Mungkin sekarang masanya Seno juga maunya seperti itu.

Jadi.. saya coba ikuti permintaan Seno deh, sekarang lagi milah2 foto2 yang layak cetak dari 62 folder foto..




*foto album milik sangprofersor*

Tanah Air Beta

Sebelumnya saya tidak sempat baca-baca sinopsis atau cerita mengenai isi film Tanah Air Beta ini. saya cuma tau sedikit bahwa film ini mengenai pengungsi dari Timor Timur ke Timor Barat.  Jadi ketika saya dan keluarga ( tumben lengkap, Bapa Seno ikut nonton juga)  saya punya bayangan film ini akan penuh adegan pengungsian atau ada sedikit keributan ( berantem2an) ala perang di Timor Leste waktu itu. Ternyata tidak ada adegan berdarah sama sekali.
Film ini lebih banyak bercerita tentang keluarga, persahabatan, persaudaraan malah juga pendidikan dan kebersihan.

Isi  cerita film ini kira-kira begini.

Tatiana ( Alexandra Guttardo ) punya anak 2 orang ( Mauro dan Merry). Pada saat referandum dulu terpaksa harus berpisah dengan Mauro karena saat akan mengungsi ke Timor Barat Mauro baru sembuh dari sakit tipus. Dia tidak mengajak serta Mauro  dengan pertimbangan takut capek ,  jadi untuk sementara Mauro di titipkan di saudaranya yang lain yang tetap berada di Timor Leste dengan harapan nanti apabila kondisinya membaik akan di ajak serta ke Timor Barat.

Di Pengungsian ini diceritakan Tatiana mengajar  di sekolah darurat di kamp tersebut. Merry juga bersekolah di tempat itu bersama Carlo seorang anak laki-laki yang sangat jail dan suka menggangu Merry, itu dikarenakan Carlo ingin sekali  mempunyai seorang adik dan merasakan kembali cinta kasih  keluarga

Tatiana yang Katolik juga berteman baik dengan sesama pengungsi yang lain yaitu Abu Bakar ( Muslim ) dan Keluarga Robby Tumewu dan Tessa Kaunang ( Cik Irene ).
Dengan berbagai agama yang ada di pengungsian mereka semua hidup bersaudara dengan erat. Ini yang di perlihatkan di film ini. Terlihat ketika Merry akan pergi tanpa pamit Ibunya untuk menyusul Mauro ke perbatasan, cik Irene bersedia menjual kaos yang harusnya Rp.  50.000 menjadi Rp. 5000 bahkan membekali Merry coklat dan 1 botol air kemasan besar. baik banget deh..

Dengan perjuangan panjang , ongkos yang kurang, bekal habis , cuaca panas Merry berjalan terus menuju perbatasan.
Di tengah perjalanan Carlo ( teman Merry yang nakal ) yang di minta Tatiana dan Abu Bakar mencari keberadaan Merry akhirnya berhasil menemukan Merry di tengah perjalanan. Di sini isi film bercerita tentang persahabatan Merry dan Carlo yang sebelumnya nakal dan sering menjahili Merry tapi sebetulnya sangat baik dan setia kawan terbukti dengan pengorbanannya mencari air minum dan mencari makan untuk Merry selama perjalanan menuju perbatasan.

Film berkhir dengan Happy Ending..  Merry berhasil menemukan Mauro.. dengan key kode lagu "Kasih Ibu Kepada Beta"

Atapi ada beberapa yang kurang pas buat saya di film ini

1. Sama seperti film Denias dan King, Ari Shasale tetap konsisten untuk mengeksplore
    keindahan alam Indonesia, meski di sana gersang dan banyak bukit2 tandus ( mirip di
    gunung kidul ) tapi kereen.. kebayang ..pantesan aja orang sana item2 ya ..piss

2. Isi ceritanya gak ada yang bikin saya tegang dan kurang heroik ( seperti film King ), paling
    tegangnya saat Carlo nyuri air minum di salah satu rumah penduduk saja. Padahal judulnya
    kan Tanah Air Beta..rada heroik bukan  ?

3. Pemain film inti kurang mengharukan. Ini terjadi pada ending film.
    Justru yang bukan pemain inti yang bisa membuat saya terharu. Bayangkan, keluarga2 yang
    terpaksa harus berpisah mereka melepas rindu hanya di jembatan dan kemudian berpisah
    lagi.. ini justru yang mebuat saya terharu. Tapi Tatiana yang akhirnya setelah beberapa kali
    keperbatasan tidak berhasil bertemu dengan anaknya Mauro, pd saat akhirnya berhasil
    bertemu koq adegannya biasa2 aja..
    Begitu juga Merry dan Mauro saat bertemu.. koq biasa aja, padahal Merry begitu rindunya
    kepada kakaknya sampai setiap hari selalu ngobrol dengan bantal yang di beri kaos / baju
    Mauro seolah2 bercakap-cakap dengan Mauro.

Selesai film ini, sambil jalan saya tanyai kesan2 Seno menonton film ini, apakah dia terinspirasi dengan film ini. Apakah film ini membuat Seno tambah sayang ke Della, gimana andai Seno dan Della juga berpisah seperti Mauro dan Merry.
Akan kah Seno merasa sedih ??

Ah.. ternyata jawaban Seno, gak tuh gak sedih.. biasa aja, Aku kalau terpaksa harus berpisah sama Ade ya udah pisah aja. ngapain di susul2 .. ( huh !! dasar anak ini ..lagi kumat gak sayang sama adeknya. )

Saya tanya juga Della.. gimana De, kalo Mas Seno pisah sama Ade, Ade mau nyusul cari mas Seno panas2an seperti Merry gitu ?
Dan Della malah bilang.. ibu aja yang nyusul.. Ade tunggu di rumah. halah !!

Berikutnya, saya tanya kesan si Bapa Seno yang tumben gak ngantuk di bioskop dan apa kesannya.
Jawaban si Bapa : Gimana mau ngantuk, Della nanya2 mulu..
Trus.. eh ternyata Bapa Seno sedih lho lihat film ini, dia ingat adik angkatnya Bapa Seno yang bernama Carlito ex Pengungsi Timor Leste yang entah ada di mana sekarang.
Saya juga jadi ingat masa2 Carlito pertama kali di temukan dan kemudian tinggal bersama alm. Eyang di Sukabumi...

Kesan buat saya sendiri, saya jadi tau..
Oh.. jadi begini toh kondisi ex pengungsi Timor Leste itu ? saya baru tau bahwa mereka hanya bisa bertemu di jembatan perbatasan.
Pengungsi dari Timor Barat gak bisa lagi ke Timor Timur. Dan orang Timor Timur ya keukeuh tidak mau ke Timor Barat karena jika demikian mereka mengakui NKRI.
.
Pokoknya saya  tetap salut buat Ale dan Nia yang konsisten membuat film2 seperti ini. Dan salut juga buat Alessandra Gottardo & yang rela berhitam2 untuk menjadi Tatiana dan Merry  Dan saya tetap puas nonton film Tanabe ini.
Yang jadi Mauro ganteng juga ya.. gak item..

Habis baca ini, jangan lupa cuci tangan pake sabun ya..... *meneruskanpesan sponsor di film Tanabe*

Monday, June 21, 2010

Kurang Teliti Membawa Rugi

Piala Dunia magnetnya memang luar biasa.Untuk nonton piala dunia di rumah saja saya mesti mengeluarkan uang Rp.500.000. Gak rela rasanya. Ini bukan untuk beli tiket nobar or bayar makanan di arena nobar lho.  karena saya nonton piala dunia ini hanya di rumah.

Kenapa sampai mahal begitu ? ini karena ketidak telitian dan ketidaktahuan saya ( juga Bapa Seno) mengenai pemasangan antena televisi.
Kenapa baru pasang antena ? karena selama ini kami memakai Indovision,  jadi gak pernah peduli dengan antena luar TV.
Eh..koq pas piala dunia ternyata di IV gak ada. Nonton di TV di kamar si teteh gambarnya krenyek-krenyek karena pake antena dalam ala Mandra.
Itu sebabnya Bapa Seno ngotot harus segera pasang antena luar.

Saya ingat, waktu kita pindah rumah ke rumah ini, kita pernah pakai antena luar milik pemilik rumah lama, tapi si Bapa pikir antena ini sudah tidak berfungsi, jadi ketika Bapa Seno memasang antena untuk modem smartnya, antena luar TV lama di buang begitu saja.
karena katanya sudah jelek dan karat di sana sini... ( saya percaya aja, kan gak ikut naek ke atas )

Lalu rugi pasang antenanya barunya di mana ? ya di biayanya.
Tergiur dengan selebaran yang di kirim di pagar rumah kemarin pagi, ada pemasangan antena 3 jenis dengan biaya pilihan  paket1 Antena Rx Rp.100.000, Antena UX. Rp 285.000 dan Antena Yagi Rp. 465.000
Melihat kondisi fisik antenanya, akhirnya di pilihlah paket yang ke 3 di diskon jadi harganya Rp.400.000.
Di brosur di sudah di beri keterangan, gratis pemasangan, kabel 10m, 1 jack connector.

Saya tanya ke si pemasang, ini sudah langsung pasang dan jalan kan Pak ?
Iya gratis biaya pasang katanya..
Setelah pemasangan, alangkah terkejutnya ( nyaris pingsan beneran) ketika di sodori bon tagihan totalnya membengkak menjadi Rp. 780.000 dengan rincian tambahan
- Tiang 3 meter Rp.70.000 ( pdhal cuma 2 m), kabel tambahan 31m @Rp.7.000, paralel socket, split 2 away ( 150.000), paralel entah ( 60.000), jek connector ( 20.000) yg katanya gratis , transportasi (40.000).

Tentu aja saya ngotot, saya gak percaya kabel sampai 41m. Lha wong antena modem kemarin aja cuma 11m. Antena Indovision yg paralel juga cuma 21m ini koq sampe 40m.

Lalu tambahan biaya tiang dan pernik2 lainnya tidak pernah di bicarakan di muka. jadi kesannya orang ini memanfaatkan ketidak tahuan dan ketidaktelitian saya dan suami.
Saya ngotot sengotot2nya, cuma mau bayar Rp.400.000 + biaya kabel tambahan max 15m.
Tiang silahkan ambil lagi, pake tiang antena lama.

Akhirnya teknisi menurunkan harganya, saya di minta bayar 700rb saja. tetep saya ngotot gak mau. Saya bilang gak jadi aja silahkan di copot lagi antenanya, saya bayar transport anda.
Dia gak mau..dan bilang bisa di bayar 2x besok. Tetep saya gak mau,
Akhirnya di capai kata sepakat, antena Yagi di ganti jadi antena UX dan harga Rp.400rb.
Gak apalah dr pada masalah gak selesai dan sudah malam, meski kualitas gambar jelas lebih bagus antena Yagi.

Akhirnya malam ini Bapa Seno saya suruh nonton bola sepuasnya..supaya gak terlalu kesel dengan biaya pemasangan antena yang menyebalkan itu.

Tidak teliti dan kurang detail memang sangat merugikan, uang segitu hanya untuk antena bagi saya terlalu besar ,  apalagi cuma untuk nonton bola..huh !!,  mending buat persiapan nraktir temen hari sabtu nanti.

Oh ya.. buat yang belum pasang antena TV di luar, teliti lagi brosurnya dan  tanyakan dengan detil sebelum pemasangan.
Itu biaya2 tambahan di tulis dengan huruf kecil2 di kolom paling bawah dan beda dan terpisah dengan paket2 yang tersedia. Boro2 di bold atau diberi Note atau  *****

Kreatif memang pembuat brosur ini..


apa gw yang emang bego ya, Tapi Ogah banget kalo mesti bayar segini














Sunday, June 20, 2010

Outbound di KMC




Sabtu Kemarin sesuai rencana, hari ini jadwal maennya ke Kampung Maen Cipulir.
Gak nyangka juga masih ada kampung di tengah permukiman di belakang kompleks lemigas.
Untung di antar ojek Bang Iwan, jadi gak nyasar2 deh.

Masuk ke TMC harga tiketnya murah saja,cukup Rp.2.500, dan jika mau outbound atau permainan lainnya ada t arif tersendiri yang bisa di lihat di brosur atau tanya langsung ke Mbak Penjaga tiket yang ramah dan manis.

Arena KMC luas juga, berhubung mash baru jadi di sana-sini masih banyak terlihat abang-abang tukang bangunan yang masih memperbaiki dan membangun fsilitas2 tambahan. diantaranya pembuatan kolam renang.

Kemarin kebetulan ada adek2 SD Kelapa Dua yang sedang kamping. Jadi KMC ini juga bisa sebagai camping ground juga bahkan ada 1 rumah betawi dengan 2 kamar ber AC yang di sewakan untuk bermalam di suasana yang sejuk dan nyaman ini.

Arena Outbound terbagi 2 bagian, untuk Outbound Kid dan Outbound Dewasa, ada fyling fox, ATV, bermain perahu drum mengelilingi danau buatan, kolam lumpur, pemancingan juga ada.

Cape2 bermain, bisa istirahat di gubug2 sambil memesan aneka makanan dan minuman dari restoran KMC.

Della, Seno & Kevin teman Seno semua sangat menimati kegiatan kali ini, dan herannya gak ada capenya.
Kita datang jam 10 pagi, istirahat jam 12 sampai jam 13. Kemudian di lanjutkan lagi main sampai jam 4.sore

Oh ya KMC buka setiap hari mulai jam 8 sampai jam 4 sore.
Yang mau tau detail KMC silahkan add Facebook KMC (http://www.facebook.com/icho.ahmad?success=1#!/profile.php?id=100000935258750)

Tuesday, June 15, 2010

Juri Baru Indonesia Mencari Bakat

Tontonan di akhir pekan yang selalu di tinggu Della dan ibunya adalah IMB, nyaris tidak pernah terlewat nonton IMB di malam minggu atau malam Senin.
Kalau pas ke luar di malam minggu, di pastikan Della sudah cemberut2 dan gak betah. Magnet IMB memang luar biasa.
Dulu di awal2nya sih gak terlalu fanatik dengan IMB ini, karena saya pikir ah biasa2 aja deh bakatnya, lagi pula penilaiannya berdasarkan sms.. gak seru lah.
Tapi lama-lama bagu2 juga ternyata pesertanya,apalagi setelah IMB memasuki semi final dengan masuknya 14 perserta yaitu, Brandon, Berto, Klantink, Putri Ayu, Funky Papua, JP Millenix, Bonita, Rumingkang, Janice & Ryan, Fay Nabila, Lius Firdaus, Hudson, Belda, dan Saratus Persen.

Dan makin ke sini pencinta IMB di rumah bukan cuma Della dan Ibunya, tapi hampir semuanya suka dan punya jagoan masing2.
Teteh menjagokan Belda yang cool, Saya menjagokan Rumingkang,Funky Papua, Lius, Berto, Janis & Ryan ( koq banyak bener ya ) , Della sangat suka Fay Nabila dan Hudson yang hebat dalam ganti2 wajah dan suara, apalagi Della itu seneng banget kalo liat bencong ( eh Hudson  bencong bukan yaa.??. )
Seno suka Brandon dan JP Milenix. Bapa Seno suka Janis & Ryan dan Berto Pah.
 
Eh.. ndilalah koq 3 pekan kemarin yang keluar koq idola2 saya.
Lius yang ganteng dan bersuara bagus harus pulang, memang sih 2 minggu belakangan ini Lius on off jelek dan bagus krn sedang kurang fit, Tapi tentu saja alasan kurang fit tidak akan di maklumilah.. tapi kenapa Lius harus pulang di saat suaranya sudah bagus lagi ?? duuuh...

Lucu juga kalo lagi nonton IMB bareng di rumah, semua serasa jadi juri. Teteh sudah gatel menggantikan Titi Syuman yang bilang Belda kurang keratif karena permainan apinya sedikit, teteh bilang, gilaaa... Belda ganteng banget pake bahu gak macem2 dan mukanya gak macem, mana dancenya juga kereeeen..buta tuh Titi Syuman.
( lha ini ajang pencarian bakat Teh.. bukan ajang pemilihan cover boy )
Della juga pernah ngotot ketika Fay Nabila dibilang gerakannya itu2 aja..karena Della sangat nge-fans dengan Fay dan sejak ada Fay di IMB Della sering menirukan gerakan2 Fay.

Malam Senin kemarin giliran Seno dan Bapa Seno yang sedikit ngotot jadi juri karena idola-idolanya terpuruk di ururtan sms terendah.
Bapa Seno bilang, ini Tantowi bego banget sih, sok tau dia bilang JR gak mau terima kritikan dan gak banyak perkembangan. dari kemaren ini anak berdua makin banyak kemajuan, udah mulai pede, banyak senyum, gak cuma maenin lagu klasik, trus gak terburu2 lagi .. dia ikutin anjuran Tantowi lha koq malah dibilang gak mau rima kritikan.
Ah saya juga menyesali kenapa JR harus keluar, ini anak berdua meski masih kecil talentanya luar biasa. Ayo bandingkan dengan anak2 kecil lainnya seperti Brandon dan Fay yang membosankan itu dancenya, JP yang gebukan drumnya biasa2 aja, Putri Ayu nyanyinya gitu2 terus dan membosannkan.. JR lebih bagus dr pada mereka. Sayang SMS nya rendah..
 
Terus belum lagi Seno juga sedih, komentar nya : JP keren bangeeet.. jangan pulang dulu dong..
Ibu Seno nimpalin : ih apanya yang keren..mukul nya aja kayak mukul bedug gitu..
Seno makin nyolot.. "dari pada ibu gak bisa mukul drum, cuma bisa mukul kendang doang belagu.."
Lha.. ini juri di rumah koq jadi ikutan seperti Sarah Sechan dan Titi Syuman ya..

Siapa jagoan anda di IMB ? jangan lupa sms dukungannya ya... 

Kalo jagoan saya mah yang ini ...
 

Si Kecil Nungging

Ini julukan dari Seno buat Della sejak kecil. Ya..sejak kecil Della memang sering tidur dengan posisi nungging. Dan seno tertawa senang bila melihat Della yang tertidur dengan gaya nunggingnya.

Dulu saya pikir gaya nungging saat tidur hanya di miliki anak batita saja. Dan hasil browsing mengatakan bahwa anak yang suka tidur nungging harus di cek pencernaannya, takut ada yang salah dengan pencernaannya sehingga dia lebih nyaman tidur dengan posisi seperti itu.

Dulu lagi, waktu Della masih dibawah 3 tahun agak lebih sering BAB cair aka mencret dibanding Seno. Seno tu seingat saya jarang sekali sakit perut sampai sekarang. Beda dengan Della, penyakitnya lebih sering sakit perut.

Tapi semakin besar, kebiasaan tidur nunggingnya gak hilang, meski tidak setiap malam, masih sering saya temukan Della tidur dengan posisi nungging seperti ini.












Ketika bangun tidur saya tanya, apakah Della sakit perut atau sakit yg lainnya ? kenapa Della tidurnya nungging ?
Della tidak mengeluh sakit apa2, dan Della bilang Ade gak tau kalo Ade tidurnya nungging.
saya tanya lagi, gak pegel tidur nungging gitu ?
jawabnya, kan Ade gak tau kalo Ade tidur nungging..gak pegel koq.

Ya sudah.. meski selama ini tidak  ada keluhan sakit, jika saya lihat Della tidur dengan posisi nungging, biasanya saya langsung betulkan posisi tidurnya supaya gak nungging.
Karena kalau Seno lihat.. dia akan langsung terbahak-bahak dan iseng mukul2 pantat adeknya.

Ada yang tahu kira penyebabnya dan akibatnya bisa tidur nungging ?

Thursday, June 10, 2010

Della Gajian


Siang ini saya di telpon Della.. biasanya saya yang menelpon duluan.
Della di sebrang sana langsung bilang, Bu.. Della gajian nih, ada uang dari Ibu guru, tapi buat Ibu aja deh, Della cuma ambil 2000 aja tadi.

Ah jadi teringat, tadi malam saya menandatangani formulir pencairan Dana BOS. Saya pikir akan di berikan hari sabtu pas pembagian rapot seperti biasanya, ternyata hari ini sudah di berikan.

Iseng saya kumat, saya tanya lagi ke Della.
Koq Della bisa gajian ? yang gajian itu kan orang kerja, udah cape trus di gaji bossnya.
Anak sekolah juga gajian bu.. kan anak sekolah juga cape jadi di gaji juga.

Ah.. Della belom saya terangkan apa itu Dana BOS..

Tapi... saya koq tiba2 jadi melow, pengen lihat Della cepat bekerja dan segera memberikan gaji pertamanya kepada saya, sama seperti saat saya dengan bangga memberikan gaji pertama saya pada ibu saya dulu.

Gaji pertama saya tahun 91 waktu pertama kali kerja, setara dengan jadi ibu saya PNS setelah lebih dr 30 tahun.. hiks..



Si Paman tak membosankan lagi

Akhirnya.. setalah seminggu lalu release untuk beberapa negara, hari ini uncle google juga memberikan fasilitas pilihan background pada halaman utamanya. Mulai sore ini.
Jadi gak ngebosenin deh berselancar nyari2 apa aja di google.

ini background yang saya pilih.



Btw bisa bikin themes khusus seperti di MP juga gak ya ?










Monday, June 7, 2010

Tips Safir

Setiap hari senin sekarang @SafirSenduk di twitter memberikan tips-tips sesuai pertanyaan dari followersya.
Enak dan menarik juga tips-tipsnya setelah selama ini saya sering etrtampar safir senduk.
Tapi lumayan lah, berkat tamparan Safir Senduk, dipaksain saya akhirnya skrng ini sudah berhasil mulunasi 3 kartu kredit saya. tinggal 1 yang masih belum di lunasi ( in progress ). dan doain deh supaya itu kartu setan gak kepake pake lagi.

Berikut ini beberapa tips yang saya rangkum untuk hari senin ini
1. Cara Terhalus Nolak Temen yg Selalu Minjem Duit: pinjamkan 10% saja dari Permintaannya.
    Tapi cukup 1x saja
2. Pengeluaran Terbagi 3: Wajib, Butuh, Ingin
3. Mobil apa Rumah dulu? Buat Single: Beli Mobil Dulu. Buat yg Sudah Berkeluarga: Beli
    Rumah, baru Mobil.
4.  Visualkan Tujuan Keuangan dlm bentuk Gambar yg Anda tempel di Meja Kerja.
5. Single & belum punya Investasi apa-apa? Mulailah sisihkan bbrp ratus ribu Rp ke Tabungan
    Berjangka
6. Kalau Anda anak muda, pertimbangkan untuk memiliki Portofolio Reksa Dana Saham yg
    Cukup Besar
7.  Liburan Super Hemat? Pertimbangkan Lokasi yg ada Teman/Saudara u/ menginap.
8.  Pertimbangkan punya Reksa Dana & Asuransi Jiwa yang Terpisah
9.  Cara Terbaik Siapkan Pensiun adl dgn memiliki Properti. Saat Pensiun, sewakan Properti tsb
10. Buat Anda yg Baru Lulus, cari Pekerjaan. Tapi jangan takut untuk Buka Usaha.
11. Ambil Asr Kesehatan yg Berdiri Sendiri/Gabung dgn Asuransi Jiwa? Kalau butuh Asuransi
      Jiwa, ambil yg gabungan aja
12. Arisan bukanlah Investasi
13. Punya Rp 500 jt yg Nganggur 1-3 bulan? Taruh di Reksa Dana Pasar Uang
14. Punya Dana 1 M ? Kalau fokusnya bukan utk Untung, pertimbangkan ORI. Selain aman,
      bunganya > Deposito.
15. Ada sebagian dari Anda, yang walaupun punya beberapa rekening di Bank, tapi isinya
     kosong semua
16. Beli Rumah sebaiknya Sebelum Nikah. Kalau dananya gak ada, beli setelah nikah juga gpp.
17. Berapa jumlah Tabungan yg Pas untuk bisa DP Rumah? Sebesar jumlah DP yang diminta.
18. Punya Uang Rp 2 jt: Lunasi Kartu Kredit atau Beli RD? Lunasi Kartu Kredit. Untuk RD bisa
     dicari lagi uangnya
19. Kalau belum pernah berbisnis, pilihlah bidang bisnis berdasarkan Hobi.
     Tiga Pilihan memilih Bidang Bisnis: (1) Dari Hobi, (2) Dari Keahlian, (3) Dari Tawaran
      Keuntungan.
20. Beli Barang Elektronik sebaiknya Cash. Kredit sebaiknya difokuskan ke hal lain saja
21. Mau beli Kendaraan? Beli Cash. Gak punya Cash, silakan beli Kredit, asalkan memang
      Kendaraannya butuh
22. Seorang Single sebaiknya pakai 2 rekening, satu untuk kebutuhan sehari-hari, satu lagi
       untuk investasi
23. Waktunya bikin Rumah? Sekarang. Kalau kata Feni Rose, besok harga sudah naik.
24. Orang Ngutang ke Anda? Tagih !! .
25. Punya Utang? Bayar !!
26. Gak Usah Gengsi kalau Gak Punya Mobil di Jakarta

Semoga bermanfaat

Friday, June 4, 2010

SBI dan RSBI

Beberapa tahun belakangan ini bahkan sejak Della atau Seno ? ( saya lupa) mau masuk sekolah dasar saya sudah di bingungkan dengan beberapa pendapat teman-teman di milis tentang kiat-kiat memilih sekolah yang bagus untuk anak.
Kebanyakan orang tua sekarang memilih menyekolahkan anaknya di sekolah yang bertaraf internasional dengan berbagai pertimbangan.

Bukan gak mau saya menyekolahklan anak di sekolah yang bagus, bermutu dan bertaraf internasional tapi karena dananya yang kurang mencukupi dan lokasinya yang jauh dari rumah, jadi akhirnya saya memilih sekolah yang cukup bagus untuk anak2 saya.

Kemarin2 saya juga mendengar cerita 2 sahabat karib saya yang sedang sibuk menunggu anaknya masuk ke SMP Negeri di daerah Depok.
Yang membuat saya terkejut dari pendaftar lebih dari 600 orang yang di terima cuma 120 orang, dan biaya masuknya juga cukup mahal, tapi koq ya banyak yang ngantri. Ternyata ya karena sekolah ini berstatus SBI atau RSBI.

Saya cukup senang dengan fenomena ini. artinya semakin banyak orang tua yang peduli pendidikan bermutu untuk anaknya. Ini bagi orang tua yang kebetulan mampu membiaya anaknya ke sekolah jenis tersebut. Bagaimana dengan orang tua yang tidak mampu ?

Tetangga saya seorang bapak penjual jamu keliling menggunakan sepeda sedang pusing tujuh keliling. beliau pusing memikirkan anaknya yang juga mau masuk SMP dan biayanya setinggi langit. Meski anaknya pintar apakah bisa anaknya masuk ke dalam 20% kuota yang di berikan pemerintah untuk mereka yang miskin ?
Yakinkah pemerintah akan berpihak pada orang miskin untuk bersekolah ? sementara Pak Wapres sendiri berencana untuk menutup sekolah-sekolah yang dianggapnya tidak mampu memenuhi standar.

Saya masih belum paham apa bedanya SBi dan RSBI ini.
untungnya kompas.com beberapa hari ini membahas masalah SBI dan RSBI  tentang kasta di sekolah dan bahayanya SBI dan RSBI.

Tapi se SBI dan RSBI nya sekolah Negeri, si babeh keukeuh anak2nya gak  boleh sekolah di sekolah negeri euy ! padahal saya produk sekolah negeri S3 nya ( SD, SMP, SMA).


 
 



Semua Demi Anakku

Banyak perempuan memilih tidak menikah lagi setelah di tinggal suaminya   Mereka memilih untuk membesarkan anak-anak secara orang tua tunggal.
Itu pun yang terjadi pada Ibu saya dan ibu mertua saya. Rasanya saya sudah beberapa kali menceritakan tentang kehebatan 2 ibu saya ini sebagai single parent yang bisa membesarkan anak seorang diri dan itu sebabnya, saya dan kakak2 saya, begitu juga suami dan kakak adiknya begitu membanggakan dan menghormati alm.ibunya yang sudah berjuang sendiri membesarkan dan mendidik anak2nya.

Malam ini, kembali saya menyaksikan kehebatan para ibu2 single parent yang berhasil mendidik anak2nya menjadi orang sukses. mereka adalah Ibu Nisma (71) dari Medan, adalah seorang ibu rumah tangga  dengan anak 7  yang harus menjanda di usia 38 tahun ketika ditinggal sang suami . Kemudian Ibu Nafisah Ahmad Zen Shahab (63). Dia adalah ibu dari 12 anak. Dan  Ibu Mulia Karuseng(67), dari Pare-Pare, Sulawesi dengan 15 orang anak yang  diantaranya sudah bergelar Dokter dan 7 orang Insinyur.

Buat para ibu termasuk Ibu saya dan Ibu mertua saya, sama halnya dengan para ibu di atas, modalnya adalah nekat, kerja keras dan percaya kepada Allah yang akan selalu setia mendampingi selama kita masih setia juga kepadaNya.
Cita2 mereka dan ibu saya juga sama, anak2nya harus berpendidikan lebih tinggi dari orang tuanya, minimal anak2nya harus jadi sarjana. Dan Alhamdulillah.. ibu saya dan ibu mertua saya dengan modal nekat dan perjuangan yang cukup berat bisa mewujudkan cita-citanya.

Terinspirasi cerita para ibu di atas.. semoga ibu2 teman2 saya yang single parent dan yang menjelang menjadi single parent bisa menjadikan ibu2 tangguh diatas sebagai panutan dan inspirasinya juga.. Semua demi anak.



Yang gak nonton Kick Andy malam ini, bisa baca cerita ringkasannya di sini