Sunday, November 8, 2009

Kisah Paman Gober [1]

Dalam cerita Gober bebek , Gober berasal dari SKotlandia..

Silsilah keluarga Gober di mulai dari Bangsawaan Robin bebek yang memiliki lratusan hektar tanah dan sebuah kastil megah di daerah Dismall Down Skotlandia.
Gober bebek adalah turunan ke 3 Dari Robin bebek. Ayahnya bernama Pergus Bebek dan Ibunya bernama Klemen Bebek.
Gober memiliki saudara Matilda dan Hortensia. Hortensia menikah dengen Kweker bebek dan memiliki anak Donald bebek dan Dumbela bebek. Dumbela menikah dengan seseorang dan punya anak Kwik Kwak dan Kwek.

Desi Bebek , bebek betina yang selalu menjadi incaran Donal asal usulnya tidak jelas, ayah ibunya siapa tidak di ceritakan disini, namun pesaing Donald yaitu Agus Angsa adalah anak dari Anprul dan Arkibal Angsa.
Angus bebek adalah keturunan ke 4 dari klan keluarga Kornelis Prul

Gober menjadi kaya saat ini adalah buah hasil kerja kerasnya sejak berumur 10 tahun.
Saat Gober berumur 10 tahun, ayahnya Pergus sangat ingin anaknya menjadi orang yang berhasil, itu sebabnya Pergus berusaha melatih Gober bekerja.
Pekerjaan pertama Gober  adalah menyemir sepatu. Pelanggan pertamanya (meskipun itu hasil rekayasa Pergus ) adalah seorang kuli penggali parit yang sepatunya sangat kotor. Pergus sengaja merekayasa itu, dia ingin melihat apakah anaknya berhasil menyelesaikan pekerjaan pertamanya.

Dengan usaha dan kerja kerasnya Gober berhasil penyelesaikan pekerjaan pertama menyemir septu pelanggannya ( meskipun pada saat setelah menyelesaikan semir sepatu penggali parit tersebut Gober langsung pingsan karena kelelahan ), Namun Gober senang karena mendapat upah kepingan uang pertamanya.
Tapi sayangnya uang tersebut bukan uang Skotlandia,tapi uang Amerika. Gober yang semula sangat semangat menerima upah pertamanya, kemudian sadar bahwa dia ditipu. Gober sadar dan mendapatkan pelajaran yang berharga bahwa hidup harus diisi kerja keras dan selalu ada penipu yang mengakalinya dan itu harus di waspadai,tapi Gober tetap menyimpan kepingan uang Amerika pertama yang diperolehnya.

Usaha semir sepatu goberpun meningkat dengan pesat, Gober yang semula  hanya punya satu kotak alat penyemir sepatu sekarang sudah memiliki alat yang semakin bagus dan pelanggan yang banyak. Gober juga merambah usaha lainnya dengan menjual kayu bakar keliling, kemudian juga menjual tanah batangan untuk bahan bakar. Semua usaha yang dilakukan Gober berkembang pesat.

Meskipun telah berhasil di Skotlandia, kepingan uang Amerika yang disimpan dan selalu di lihat Gober sebagai penyemangatnya membuat keinginan Gober pergi ke Amerika untuk mengadu nasib semakin kuat.
Akhinya dengan cara bekerja sebagai pelayan di sebuah kapal uap Gober berlayar ke Amerika.
Gober berhasil ke New Orleans, kemudian ke Mississipi sambil berusaha terus mencari pamannya Angus bebek yang bekerja sebagai pelaut juga.

Singkat cerita, akhirnya Gober menemukan pamannya di sebuah tempat perjudian, saat itu Angus bebek memenangkan sebuah kapal uap Dilly Dolar yang dijadikan taruhan pihak lawannya bermain judi.
Dengan kapal Dilly Dolar, Angus dan Gober berlayar mencari harta karun yang di simpan di sebuah kapal yang tenggelam di perairan Mississipi. Di kapal itulah dulu Angus bekerja sebagai pelayan.

Dalam pencarian harta karun tersebut, Angus dan Gober mendapat halangan dari keturunan gerombolan siberat yang berhasil mencuri dengar kepergian Angus dan Gober.
Gerombolan siberat berhasil di tangkap , Angus dan Gober berhasil menemukan harta karun tersebut dan mengembalikannya pada pemerintah, Gober pun belajar berlayar dari pamannya Angus selama dua tahun. Setelah 2 tahun Gober membeli kapal Dilli Doral dengan sangat murah dari Angus. Angus kemudian pensiun dari pelayaran dan mengisi hari-harinya dengan menjadi penulis novel.

Selanjutnya, Gober menjadi pelayar di perairan Mississipi untuk mengangkut barang2 baik emas maupun lainnya. Sampai suatu hari ketika Gober sedang melakukan pelayaran mengangkut emas dari Bank kota Weevil, Gober kembali tertipu gerombolan siberat yang menyerang kapalnya.
Gerombolan siberat berhasil meledakkan kapal Gober. Hari-hari Gober berlayar di kapalpun selesai dan Gober memluai lagi dari awal menjadi pekerja sebagai petugas batu bara di sebuah kapal sampai pada suatu saat Horace Greeley berjata bahwa Gober harus pergi ke Barat dan mencari peruntungan di sana.

Dengan menaiki kereta, Gober pergi menuju wilayah barat untuk mencari peruntungan.

Berhasilkah Gober mencari peruntungan di wilayah barat ???  

Tunggu kisah selanjutnya...



Cerita di ambil dari buku Donald nya Della produksi Gramedia Pustaka
Gambarnya punya Dimas 
 

27 comments:

  1. Wah...semangat paman Gober perlu dicontoh. :)

    ReplyDelete
  2. Betul .. semangatnya yang luar biasa yg perlu di tiru, tapi pelitnya jangan hehehe

    ReplyDelete
  3. Paman gober terkenal paling pelit sedunia.. :p

    ReplyDelete
  4. hahaha.. iya pelit banget, mungkin krn dia tahu untuk menghasilkan uang sekeping itu perlu kerja keras, jadi dia sangat menghargai sekeping uang.. dan susah ngeluarin uang meski sekeping untuk orang lain

    ReplyDelete
  5. aha si paman gober, sudah lama saya tak baca komik

    ReplyDelete
  6. saya baca komik lagi krn anak2 juga Mbak hehehe

    ReplyDelete
  7. angus itu si untung tea nya ceu? udah lama gak baca Donald, setjara keknya sekarang makin tipis dan makin gak lucu :P

    ReplyDelete
  8. Jadi pengen beli nih... Krn Nabiel blm ngerti, ibunya dulu ya baca :)

    ReplyDelete
  9. Agus angsa bukannya yg tinggal sama Nenek Bebek ya? yg hobinya makan dan tidur aja?
    kalo saingan donal si untung angsa kan?
    uncle Scrooge yg pelit ^__^ bajunya g pernah ganti2 :D

    ReplyDelete
  10. Waduh.. koq di silsilah keluarga bebek yang aku baca gak ada untung ya ?
    kmaren juag sempe mikir.. si Untung ini apakah Agus Angsa yang ngejar2 Desi itu ?

    Skng bukanmakin tipis mi, tapi makin mengecil

    ReplyDelete
  11. Paman Gober teh rikrik gemi...
    tapi pas pelitnya mah,hehehe...kagak ada duanya :D
    sayah baru mengerti kalo dalam beberapa cerita Gober Bebek,ia banyak bepergian ke luar negeri,sihoreng memang sejak muda ia mengembara mengadu nasib...

    ReplyDelete
  12. Bukan makin tipis mi..makin mengecil majalahnya

    ReplyDelete
  13. anak2 langganan Ka.. tiap minggu terbitnya, ibu bapaknya juga ikutan baca :-p

    ReplyDelete
  14. hehehe.. Aku malah gak hafal Yun,

    ReplyDelete
  15. Rikrik gemi itu pelit pisan ya kang hehehe.
    Iya Kang.. doyan ngayap oge bebek2 ge hehehe

    ReplyDelete
  16. eeehh bukannn...
    berhemat hartosna teh...

    ReplyDelete
  17. Oh hihihi.. iya lah .. saya ge rikrik gemi :-p

    ReplyDelete
  18. sepertinya masih menyimpan bundel donal bebek, entah dr tahun berapa.
    udah menguning gitu kertasnya sih :))
    sengaja disimpan utk anakku nanti, drpada baca komik2 jepang yg aneh:P
    hehehe....dan aku suka donal bebek loooohhh....

    ReplyDelete
  19. wah anak2 punya moral cerita bagus nih.. kudu kerja keras kaya goberbebek dan jangan bermalas2 kaya donaldbebek..

    btw, dessybebek ada kog sejarahnya..

    ReplyDelete
  20. Hebat Yuni masih nyimpen bundel donald jadul..
    aku sudah entah kemana, dulu langganannya majalah Hai
    Skrng majalah Donal versi baru sudah berwarna..

    ReplyDelete
  21. Yup.. Mbak Tintin, sejarah gober bebek jadi bacaan Fav anak2 nih, moral storynya bagus.
    Btw sejarah Dessy bebek gimana Mbak ?

    ReplyDelete
  22. Sama, aku jg dulu langganan. Baru berhenti pas SMA. Malu udah gede haha...

    ReplyDelete
  23. huaaa.. sampe SMA maish langganan donald ? hehehe

    ReplyDelete
  24. Iya hehehe.. Udah gitu langganannya di kantor bapak. Pernah ada teman bapak yg tanya, anaknya umur berapa pak? Hahaha... padahal anaknya yg satu SMA yg satu SMP..

    ReplyDelete
  25. hahahaha.... cuek aja ya Ika.. yg malu bokap kan hihihi

    ReplyDelete
  26. waktu kecil sering berhayal ke gudang uang paman gober, mau ngambil duit recehnya, kalo diambil sekeresek gak bakal ketahuan meureun ;-)

    ReplyDelete
  27. hahaha.. teu kabayang gitu kalo si Paman Gober teh pelit pisan, jadi hilang sekeping aja pasti dia tau komo deui sakeresek

    ReplyDelete