menurut Children's Hospital Philadelphia. hewan peliharaan dapat membantu membangun self esteem dan rasa percaya diri anak Seain itu juga bisa memperkaya perkembangan emosional anak, mengajarkan tanggung jawab pada anak dan memberikan koneksi dengan alam dan mengajarkan respek, empati dan kesabaran terhadap makhluk hidup, melatih anak untuk menyayangi dan mengasihi sesama. Selain itu juga untuk belajar bertanggung jawab dalam mengurusnya, mulai dari memberi makan, membuang kotoran, dan merawat kesehatannya secara rutin.
Waktu Seno berumur kurang lebih 4 tahun, saya dan Bapa Seno membelikan burung sebagai hewan peliharaan awalnya saya ajarkan Seno untuk memberi makan dan minum burung nya setiap hari dengan bantuan si teteh yang ngasuhnya. membersihkan kandang burungnya.. Mula2 Seno cukup menikmati aktifitas itu,tapi lama kelamaan mungkin mulai bosen dan entah kenapa burung itu mati, usut-punya usut rupanya burung itu stress karena kandang burungnya setiap hari dipukuli oleh Seno pake gagang sapu. Sekarang malah saya kawatir kalau Seno kembali minta pelihara burung, takut Flu burungGagal memelihara burung, Seno beralih ke Ikan hias,mula-mula masih mengunakan aquarium kecil dari plastik yang bisa di jinjing2. Lama kelamaan ibunya yang suka ikan pun berubah pikiran dan mulai ikut berpartisipasi memelihara ikan hias di akuarium yang lebih besar. Sama seperi sebelumnya,mula, Seno, Ibu dan Bapa nya juga rajin membersihkan Aquarium, saluran airnya di periksa, makanan ikannya juga rajin diberikan. Tapi lama kelamaan, di lihat koq ikan hiasnya semakin berkurang. ternyata lagi2 Seno yang hoby ngobok2 Aquarium, ikannya juga stress dan banyak yang mati.
Berikutnya, Seno minta pelihara anak anjing. Berhubung saya tidak suka hewan berbulu, baik kucing maupun anjing, saya gak setuju ada anjing di rumah meskipun yang diminta anjing kecil yang lucu.Seno juga minta pelihara kelinci, lagi2 ibunya gak setuju, karena kawatir ibunya tergiur makan sate kelinci, hehehe. padahal sih karena kelinci juga hewan berbulu.
Ketika kakak seupunya punya hamster, Seno pun minta hamster, gak.. ini ibu lebih geli lagi, lagi2 gak di ijinkan Ibu.
Tapi semalam ini saya kaget, ketika memergoki Seno sedang ngedalang di kamarnya (Oh ya sampai sebesar ini Seno masih suka ngedalang alias berbicara sendiri di kamarnya.) ternyata Seno tidak ngedalang sendirian, tadi malam Seno ngedalang ditemani seekor kodok kecil di dalam toples plastik yang diberi lubang. Kodoknya gak semangat, nyaris lemes mungkin karena udara di dalam plastik kurang.
Saya tanya dari mana kodok itu,dan sejak kapan kodok itu berada di dalam kamar Seno.
Seno bilang itu kodok hadiah ulang tahun dari temannya, kodok itu binantang lucu dan gak galak, Seno suka memelihara kodok karena gak perlu di kasih makan.. hadooooh Seno peliharaan koq kodok ya, jijik kan tuh, maaf ya Sen terpaksa kodoknya ibu buang kasian tuh kodok antara hidup dan mati diajak ngedalang sama Seno.
bundaaaaaaaaaaaaa..jangan lupa minggu depan beliiin burung yang bulunya kek burung punyanya eyanggggggg...
ReplyDeleteEyang manaaa ? Eyang mah gak punya bulu.. eh burung hihi..
ReplyDeleteada anjing namanya Milo tapi udah mati di racun
hiiiiiiiiiiiiiii aku juga langsung say NO kalo 2A minta binatang peliharaan, meni geuleuh pisan (bener gak tulisannya?)
ReplyDeletehalahhhhhh ya udahhh yang kayak punyanya mang Endun ajahh
ReplyDeletehamster, Teh...
ReplyDeleteteu daek cicing :D
binatang apapun ya Lit ?
ReplyDeletehihi.. tulisannya bener koq.
Mang Endun mah gak punya burung.. dia punyanya kebon pisang hahaha
ReplyDeleteiiiiiiihhhh gak ah, nanti malah loncat2 ka kasur geuleuh pisan
ReplyDeletebinatang peliharaan mesti diberi makan, kodok juga.
ReplyDeletebtw... sekarang ada rencana memelihara apa ? kura2 ?
mana ada binatang peliharaan yang ngga dikasih makan.. Mas Seno aya aya wae...
ReplyDeleteSayang yah, seno tidak melanjutkan pelihara kodoknya.......padahal bagus buat nyingsieunan ibu seno he he he......
ReplyDeleteKdok makannya apa ya Mbak Agnes :-)
ReplyDeleteHmm.. kura2 brazil yg kecil iya pernah juga.. lupa deh mnulisnya
tapi itu juga mati, karena di colek2 terus sama Seno dan gak di kasih makan.
Tapi katanya kura2 Brazil ini bahaya juga ya kalo udah gede
kura2 pernah pelihara, tapi mati juga gara sering di suruh jalan cepet, di dorong2 sama Seno dan Della.. trus gak dikasih makan juga hihihi
ReplyDeletedasar we marales nya teh
ReplyDeleteya ampun hahaha.
ReplyDeletekalo sampe nyingsieunan ibunya mah Seno gak di kasih uang saku lagi sama ibunya hehehe
ReplyDeletehihihihi... kodok kayaknya suka lalat, nyamuk.
ReplyDeleteBisa bikin langsing ya, sekalian olah raga, nangkep nyamuk, lalata dan serangga laiinya, lalu baru diberikan pada sang kodok.
Halah repot nya, .... aku tak pernah punya binatang piaraan :(
kata temenku, "kasihan, nanti mati tak terawat"
Itu dia Mbak Agnes, salah satu salasanku gak mau punya binatang peliharaan juga gitu,males kasih makannya.. dr pada mati
ReplyDeleteKura2 ijo yg kecil itu gimana kalo buat peliharaan Seno? Kan gak berbulu, gak banyak2 nguras kolam....
ReplyDelete** pelihara Bona wae Sen... ** hahahah....
Iya udah pernah An, tapi tetep gak dipelihara dengan baik, cuma bertahan 2 minggu trus mati krn gak di kasih makan dan di simpan di baskom kecil, kemana2 di bawa kalo main .
ReplyDelete*hmmm pelihara Bona boleh juga tuh. biar saingan ma emaknya hehehe