Semangkuk Bakso Kejujuran

Malam ini oleh-oleh dari Della buat ibunya yang capek karena pulang telat sampai rumah akibat si babe telat jemput membuat rasa capek hilang berbaur dengan rasa  haru dan senang.

Della tadi cerita tiba-tiba di sekolah nemu uang Rp.50.000 di lorong sekolah, saat itu Della berdua teman sekelasnya.
Dasar bocah ya, seneng dong nemu uang segitu, kasak kusuk mereka berdua, ini uang siapa nih ya banyak banget nih, masa ada anak SD bawa uangnya banyak gini. Dengan masih bisik-bisik Della dan Vanesa temannya mulai mikir, enaknya kita jajanin nih biar kenyang sepuasnya, ajak teman-teman yang lain juga, kita traktir aja yuk, rejeki nih.

Tapi untunglah anak-anak kecil itu masih memegang teguh kejujuran yang selalu diajarkan orang tua dan guru mereka bahwa itu bukan hak mereka. Setelah kasak kusuk, akhirnya mereka sepakat untuk memberikan uang yang ditemukan itu ke guru kelasnya yang sedang beristirahat di ruang guru.  Jadi, Della dan Vanesa pergi ke ruang guru, sayangnya guru kelas yg dicari tak ada di tempat. Ada guru lain di sana dan dua anak itu menyerahkan uang yang ditemukannya ke ibu guru kelas 1.
"Selamat siang bu.. permisi "
"Bu Lesni gak ada" ( bu guru sudah hafal Della itu muridnya bu Lesni)
" Oh, ini Bu, saya nemuin uang 50.000 nih bu di lorong kelas , kayaknya ini bukan uang anak2 deh mngkin uang bu guru jatuh."
"Oh uang ibu gak jatuh, mungkin guru yang lain, nanti ibu tanya guru yang lain"
"ya udah bu, permisi.."
" eh ini buat kamu berdua " ( bu guru ngeluarin uang 10.000)
"gak usah bu"
"ini buat jajan berdua ya"
"ya udah makasih bu"

Trus akhirnya Della dan Vanesa masing2 menikmati semangkuk bakso, pedeeeess banget bu katanya, uang yang dari ibu dibeliin teh botol deh.

                                                                  foto dari sini

Ah ibunya seneng denger ceritanya... jujur terus sampe gede ya De.